Jurnaltransparansi. Medan| Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) membuktikan kesiapan dan kemampuan akademik para mahasiswa dan alumninya, sehingga mampu berkompetisi secara global. Kemampuan akademik para mahasiswa dan alumni UIN SU, terasah selama mereka studi di Kampus Kebanggaan umat Islam Sumatera Utara ini, dengan capaian lanjutan akademiknya hingga ke Kampus-kampus terbaik di dunia.
Beberapa alumni UIN SU, berkesempatan mendapatkan beasiswa studi lanjutan ke Perancis, untuk melanjutkan studi Magister di beberapa Kampus terkemuka di Prancis.
Ketiga alumni UIN SU yang mendapatkan beasiswa studi lanjutan untuk program Magister di Perancis diantaranya Azka Rayyani alumni FEBI dari Prodi Akuntasi Syariah di terima pada Universitas Universitas Lorraine (Université de Lorraine).
Zulfikri alumni Fakultas Syari’ah dan Hukum dari Prodi Ahwal al-Syakhshiyah di terima pada Université Grenoble Alpes dan Genta Nugraha alumni FIS dari Prodi Ilmu Komunikasi diterima pada Université Paris 8.
“Alhamdulillah, setelah melalui proses panjang, mulai seleksi awal hingga mengikuti belajar bahasa Prancis selama lebih dari 7 bulan, akhirnya saya dan kedua rekan sesama alumni UIN SU, mendapat beasiswa untuk bisa melanjutkan studi program Magister ke beberapa Kampus di Prancis,”ujar Azka kepada media, Selasa (5/8) di Kampus I UIN SU Jalan Sutomo Medan.
Disampaikan alumni prodi Akuntansi Syariah FEBI UIN SU ini, peluang untuk mendapatkan beasiswa studi lanjutan program Magister ke Prancis ini, sungguh di luar dugaan. Saat mendapatkan informasi tentang studi lanjutan ke Prancis, melalui Pusat Layanan Internasional UIN SU, tanpa pikir panjang langsung mencoba disamping ada dorongan kuat untuk bisa studi di luar negeri.
“Informasi adanya beasiswa studi ke Prancis kami dapatkan dari Puslain UIN SU melalui Prof Dr Ansari Yamamah sebagai Kapuslain dan awal coba-coba, alhamdulilah akhirnya kami bertiga bisa lulus untuk mendapatkan beasiswa ke Prancis, hal yang menarik kami bertiga tidak ada yang bisa sama sekali bisa berbahasa Prancis, pimpinan Rektorat lewat Puslain UIN SU yang berkerja sama dengan Alliance Francaise Medan, Program ini merupakan bagian dari kerja sama strategis bertajuk Allons en France, yang difasilitasi oleh UIN SU dalam bentuk pelatihan intensif Bahasa Perancis dari level A1 hingga B2 selama tujuh bulan penuh, hingga akhirnya kami bertiga dianggap memenuhi syarat untuk bisa mengikuti program studi ke Prancis,”tambah Azka.
Azka juga tegas mengatakan, bahwa keberhasilan ini juga berkat dukungan orang tua yang selalu menemani dan berdiskusi tentang proses setiap tahapan dan nilai atau skor maksimal sebagai syarat untuk bisa lulus dan bisa mendapatkan beasiswa ini.
“Setiap sukses yang kami capai ini, ada doa orang tua yang selalu menyertai, dukungan moril sangat kami butuhkan, disaat ada perasaan lelah dan ingin menyerah, dukungan itu datang dari orang tua. Ayah mendukung dari aspek sugestik akademik dan ibu dari doa dan kasih sayang, inilah yang menjadi sumber inspirasi semangat untuk tidak menyerah,”ucap Azka.
Saat ditanya, seberapa besar dukungan dari pihak Fakultas dan Universitas, dalam capaian ini, dengan tegas dikatakan salah satu Qori terbalik Sumatera Utara ini sangat luar biasa.
“Dukungan datang dari terkhusus Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN SU, Wakil Dekan FEBI dan Kaprodi Akutansi Syariah, Dekan FSH dan Dekan FDK, Rektor UIN SU Prof Hj Nurhayati, para Wakil Rektor dan Kapuslain Prof Ansari, terimakasih dukungan dan dorongannya kepada kami tiada lelah untuk terus memonitor perkembangan dan doakan kami bertiga bisa tuntas menyelesaikan studi di sana,” harap Azka mewakili kedua rekannya.
Hal lain disampaikan, satu-satunya perempuan yang lulus mengikuti program beasiswa Pascasarjana di Prancis, berharap agar mahasiswa UIN SU tetap semangat dan tidak putus asa, agar kelak bisa dan mampu mengikuti jejak para senior lainnya yang sudah selesai studi di Prancis.
“Kepada rekan-rekan mahasiswa UIN SU tetap semangat, bahwa kita bisa seperti mahasiswa di Kampus lainnya, jangan minder, tetap semangat dan fokus pada studi dan berharap doa dari orang tua itu sangat penting, Insya Allah semua jalan akan dipermudah,”ujarnya. (AS)